Kamis, 12 April 2012

dampak buruk merokok


Efek dari merokok

Kata rokok sudah tidak asing lagi di telinga kita dari anak – anak, remaja, dewasa bahkan kakek atau nenek sudah tahu tentang rokok bahkan sudah pernah mencoba nya sampai kecanduan. Dari banyak artikel yang saya baca tentang rokok, tidak sedikit dari mereka berbicara tentang alasan merokok itu penghilang stress, depresi, dan lainnya. Padahal jika dilihat dari segi kesehatan rokok itu sama sekali tidak ada sisi baiknya.

Efek Buruk merokok memang tidak langsung terjadi sehari atau dua hari, tapi berangsur sampai 10 atau 15 tahun yang akan berdampak bagi tubuh sang perokok. Dan penyakit yang disebabkan oleh rokok bukan lagi hanya pilek atau batuk tapi stroke bahkan penyakit paru dan yang paling buruk adalah kematian. Karena saat ini, rokok merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di dunia.

Selain dapat merusak bagian organ – organ terpenting kita, rokok juga dapat menyerang memori sel otak. Tingkat-tingkat gangguan memori sebelum menjadi demensia berat antara lain diawali dengan mudah lupa dan lambatnya daya ingat. Setelah itu, terjadi gangguan kegiatan kompleks dan gangguan memori. Kemudian, bila berlarut terus, maka terjadilah demensia berat. Demensia merupakan penyakit memory otak yang lebih parah dari alzheimer.

Selain itu, bagi wanita hamil merokok juga dapat menganggu pernapasan sang janin karena kekurangan oksigen. Bayi juga berpotensi  lahir dengan berat terendah hal dan hal yang paling buruk resiko kematian pada calon bayi karena fungsi paru – paru yang buruk akibat rokok.

Jadi, setelah kita tahu bahaya dari merokok itu sangat merugikan bagi diri sendiri juga orang lain bahkan calon anak kita kelak usahakan jangan merokok bagi yang tidak merokok dan berhentilah dari rokok sedini mungkin. Sebaiknya uang untuk membeli rokok ditabung atau dibelikan hal lain yang lebih bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar